Senja Di Pelabuhan Batu Ampar Batam |
Kisah Kasih Berujung Air Mata
Dirinya Kecewa Masa Laluku
Kisah ini bertemakan cinta yang diangkat
dari cerita seorang pria sederhana yang mencoba menjalin cinta dan kasih sayang
yang tulus kepada seorang wanita cantik yang berkehidupan glamour. Keduanya
tinggal di kota yang berbeda dan jika tuhan mengijinkan hanya waktulah yang
dapat mempertemukan mereka berdua untuk mewujudkan cita cita dengan satu tujuan
yaitu..PERNIKAHAN.
Sebut saja
namaku Han, seorang pria sederhana yang tinggal di kota, B. Aku termasuk orang
yang suka bergaul ditingkat golongan masyarakat manapun, baik yang berada di
kaki lima sampai bintang lima, meski demikian aku tidak membeda bedakan
individunya, karena hanya status prekonomianya saja yang membedakan antara hidup
di kaki lima dan hidup di bintang lima.
Namun
waktuku banyak kuhabiskan di golongan masyarakat pinggiran, karena aku menilai orang
pinggiran itu perjalanan hidupya sangat unik, tidak seperti golongan kaki lima
atau bintang lima, karena golongan pinggiran ini tidak membedakan apakah dia si
kaya, si miskin, pejabat, pengusaha, orang tua, muda, pemuka agama, penjahat,
koruptor, dan lain sebagainya.
Aku juga ingin seperti pria dewasa kebanyakan,
memiliki seorang istri yang akan kucinta dan sayang sampai mati lengkap dengan si
buah hati yang nantinya akan mengisi candaku dan selalu mengusik lelapku di setiap
pagi,,yah,,aku ingin membangun sebuah keluarga yang sakinah, mawadah dan
warahmah, sesuai dengan perintah agama islam yang aku anut, sebuah cita cita agung
dan hidup yang sangat sempurna di dunia ini jika semua itu terwujud.
“Yang maha
mulia, mohon petunjukmu dan kabulkanlah”, doa ini selalu berulang kali ku ucap
diakhir sholat 5 waktu dan dzikirku. Terus..terus..terus..dan terus ku berdoa
tanpa putus asa meski mulut merasa bosan karena yang kumohon tak kunjung
berwujud. Tapi aku bersyukur diberi hati yang berisi keimanan yang kuat
sehingga aku tidak kenal lelah untuk selalu memuji ke agunganya. Karena aku
yakin tuhan mempunyai rencana yang sangat baik dan terbaik untuk masa depanku
kelak baik di dunia maupun di akhirat.
Beberapa
bulan yang lalu, disaat aku gencar gencarnya menengadahkan tangan ke hadapan ilahi
sampai titik akhir, aku pun dipertemukan dengan bayang bayang seorang wanita
cantik. “Sujud dan bersyukur”, itu yang kulakukan ketika ilahi berkehendak atas
doa ku yang kuanggap ini sebagai anugrah yang tidak ternilai harganya.
Seorang wanita cantik..namanya Ruzana..bermungkim
di kota, D, sekitar empat jam perjalanan dari kota ku, dengan mengarungi laut
dan beberapa pulau. Perkenalanku denganya melalui informasi seorang teman lamaku
yang saat ini kuanggap sangat berjasa dalam hidupku. Awalnya aku tidak tertarik
dan cuek dengan sosok wanita cantik ini, namun gerakan naluri batinkulah yang
seperti ingin menyentuh hatinya. Selama satu minggu lamanya naluriku merasa
bermain dihati wanita yang kuanggap misterius itu. Akhirnya aku menyerah dan…huff..akupun
mencari tahu lebih detail soal status siapa sebenarnya sosok wanita cantik yang
telah membuat naluriku bagai magnet dihatinya.
Dalam tempo
satu hari pikiranku bekerja keras untuk memecahkan misteri siapa sosok wanita
cantik misterius ini. Ditambah doa hingga akhirnya aku banyak mendapat petunjuk
untuk membuka tabir siapa sebenarnya wanita cantik itu. Yah…Ruzana..wanita yang
pernah aku kenal sekitar 8 tahun lalu. Ku amati foto fotonya satu demi satu
dengan seksama..astagaaa..dulu dia tidak secantik sekarang ini, maklum masih
ABG yang buta dengan makeup berkelas. Saat ABG dulu hanya tahu pakai bedak bayi
dan cemilan somboy atau manisan asam untuk pemerah bibir. Beda saat ini dengan polesan
makeup berkelas sehingga wajahnya bagai bidadari dari khayangan.
Hingga
akhirnya aku mendapatkan nomor Hp miliknya. Atas tuntutan naluriku, segera
kuhubungi dirinya..waduh..suaranya membuat jantungku berdetak kuat namun terasa
sejuk di hati. Sejak saat ini, akupun selalu menghubunginya, menanyakan kabar, tawa
dan canda selalu mewarnai hari hariku dengan Ruzana wanita cantik yang membuat
hatiku damai dan tentram. Benih benih cintakupun muncul..apakah dia jodohku
yang menjadi istriku nanti ?..pertanyaan itu selalu saja muncul di hatiku.
Banyak kesamaan sifat diri yang berada dalam diri kami. Aku sadar soal itu
ketika ia menyebut tanggal dan bulan kelahiranya..kami memiliki zodiac yang
sama yang tetunya hari ulang tahun kami nyaris bersamaan. 24 september dan 25
september. Dia wanita yang manja seperti diriku juga, entah mengapa aku lebih
suka dengan kemanjaanya, sesuai dengan tipe wanita yang ku idamkan selama ini.
“Ruzana..aku
cinta dan sayang kamu,” kalimat ini akhirnya ku ucapkan padanya atas desakan
hati, begitu lega hatiku ketika kalimat itu terlontar. Dan..hatikupun bersorak
terharu bahagia ketika kalimat itu disambut hangat Ruzana dengan mesranya. Dan..Kecupan
kecil Ruzana seakan membuat hati ini menyatu dengan hatinya. Dan..akupun
berikrar janji padanya tuk selalu memberi cinta, kasih sayang yang terbaik
dalam hidupnya. Dan..akupun ingin agar hubungan ini berakhir dengan
pernikahan..Dan..Dan..Dan..Dan..pernikahan itu secepatnya.
Jalinan
asmara dari hari ke hari semangkin romantis saja meski melalui telepon genggam.
Yah..ini terpaksa kami lakukan karena jarak tempat tinggal kami yang berbeda
kota dan pulau meski masih satu provinsi. “Mmmm...muah,” beberapa kali suara kecupan
hangat selalu saja terdengar di balik gagang Hp ketika cuap cuap berakhir.
Terasa indah dan romantis namun terbelengu dengan ketidak hadiran sosok seorang
kekasih..rindu ingin bertemu..menyentuh wajahnya..menatap matanya..mengecup
keningnya..keinginan bercampur aduk..ingin semuanya menjadi kenyataan. Namun
kami harus menyadari bahwa ini merupakan cobaan ilahi yang harus kami jalani
dan mungkin ini merupakan takdir agar hati kami dapat menjadi satu dan kuat.
Apakah ini sudah di rencanakan tuhan ?..Akupun tidak berani menebak dan menjawab
pertanyaan sensitip ini karena cinta yang telah terajut dan kami bina dengan
baik selama ini jelasnya berada dalam genggamanya.
Kini, hubungan
kamipun mendapat cobaan berat. Tuhan telah membuka lebar lembaran kelamku di
mata Ruzana. Yah..soal masa laluku bersama wanita yang kini telah menjadi istri
pria lain karena mereka bukan jodohku atas takdir tuhan. Kisah catatan buramku
10 tahun yang lalu itu membuat Ruzana sangat kecewa berat dan sikapnya berubah
drastis, padahal catatan buram itu tidak seperti yang dia bayangkan, sebuah kisah
catatan buram yang ditulis menjadi sebuah cerita fiksi percintaan agar terasa gurih
dan garing dan bewarna bila di baca oleh pembaca maniak cerita fiksi..yah..itu
merupakan tuntutan para pembaca yang harus aku hidangkan. Namun Ruzana terjebak
dalam khayalan isi cerita itu, kisah itu seperti nyata baginya sehingga tidak
menerima dan sangat kecewa terhadap kisah fiksi masa laluku itu. Dalam cerita
itu para nama pemeranya ku buat nyata namun isi cerita banyak yang ku bumbui
dengan trik berlatar seks sehingga seperti dalam keadaan nyata.
Beberapa
kali aku hubungi Ruzana melalui sms dan telpon di Hp nya untuk menjelaskan persoalan sebenarnya dan menyadarkanya dari buaian kisah fiksi catatan buramku, namun ia tidak
pernah membalas maupun mengangkat sinyal telponku. Aku tahu..ia merasa jijik
kepadaku, muak, benci, memaki diriku, semua menjadi satu dalam kekecewaan. Aku
tahu..hatinya terluka, gelisah, pedih dan perih, semua bercampur aduk menjadi satu sehingga perasaan menjadi galau yang begitu sangatnya. Tapi aku tidak tahu apakah ia
mengeluarkan tetesan air mata seperti tetesan air mataku pada saat ini, karena aku
menyayangi Ruzana dan terlanjur jatuh cinta padanya..Aku sangat merasa berdosa telah
menyakiti hatinya. Aku tidak tahu lagi bagaimana hubungan percintaan ini selanjutnya.
Kupasrahkan kepada ilahi karena ku percaya ini rahasia dari rencana besarnya kepada
kami..dan aku hanya bisa berdoa kepada ilahi dengan di iringi tetesan air mata
yang penuh harapan pengampunan dosa selama hidupku..Kekasihku RUZANA..MA’AF KAN
AKU..(Editing
by: OPOSISI KEPRI)
1 komentar:
cedih..cedih..cedih..cewe nya cemen euy..
Posting Komentar